INDOPOLITIKA.COM – Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Akhmad Wiyagus memberikan atensi terhadap kasus salah tangkap yang dilakukan empat oknum polisi terhadap pengepul capai berinisial B, baru-baru ini.
Menurut Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, saat ini, Propam Polda Jawa Barat sedang memeriksa sejumlah polisi yang diduga melakukan salah tangkap terhadap korban B.
“Kasusnya pasti akan ditangani dengan baik,” ucap Kombes Pol Ibrahim Tompo, kemarin.
Ia mengatakan keempat anggota polisi yang diduga melakukan salah tangkap telah diperiksa. Ibrahim mengatakan masih menunggu hasil pemeriksaan tersebut
“Tahapannya sekarang lidik pendalaman dulu,” kata dia.
Apabila sudah memiliki data cukup, ia mengatakan tahapan berikutnya akan berlanjut. Ia meminta semua pihak tidak berasumsi.
“Fakta yang terjadi kita belum dalami, apakah betul faktanya begitu, semua akan didalami,” kata dia.
Sebelumnya, dugaan salah tangkap itu disampaikan Anggota DPRD Kabupaten Sukabumi Andri Hidayana.
“Korban B mengadu dan menceritakan kejadiannya, yakni dia ditangkap berawal ketika dia dan istri, juga dua anaknya, menumpang beristirahat di depan minimarket di Cidadap, Simpenan,” ujar Andri.
Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede juga telah menemui korban B di kediamannya di Desa Mandrajaya, Kecamatan Ciemas, Sukabumi, pada hari ini, Senin (13/11).
Dari pertemuan itu, korban telah menceritakan kronologi yang sebenarnya dan membantah merampok minimarket.
“Maka dalam kesempatan ini, saya ingin mendengar langsung dari korban dan juga memastikan kondisi kesehatannya, kami juga membawa Dokter Kesehatan dari Polres untuk memastikan, dan mudah- mudahan kejadian ini tidak terulang lagi,” ujarnya. [Red]
Sumber: Indopolitika.com